Pintu dan jendela aluminium adalah pilihan yang sangat populer di berbagai jenis bangunan, baik rumah tinggal, kantor, atau gedung komersial. Aluminium dikenal karena sifatnya yang tahan lama, ringan, dan tahan terhadap korosi, membuatnya ideal untuk digunakan pada elemen-elemen bangunan yang terpapar langsung pada cuaca. Selain itu, pintu dan jendela aluminium memberikan kesan modern dan minimalis dengan tampilan yang elegan.
Harga pemasangan pintu dan jendela aluminium biasanya dihitung per unit atau per meter persegi (tergantung desain dan ukuran). Harga ini bisa bervariasi tergantung pada jenis material, desain, aksesori tambahan, serta kompleksitas pekerjaan.
Kisaran Harga Pemasangan Pintu dan Jendela Aluminium (2025)
Jenis Pekerjaan | Keterangan | Harga Per Unit (Pintu/Jendela) |
---|---|---|
Pintu Aluminium Dengan Aksesoris | Pintu aluminium dengan handle, kunci, dsb. | Rp 2.000.000 – Rp 3.500.000 |
Jendela Aluminium Dengan Kaca | Jendela dengan kaca clear (jenis biasa) | Rp 1.200.000 – Rp 2.000.000 |
Jendela Aluminium Sliding | Model geser, lebih kompleks | Rp 1.500.000 – Rp 3.500.000 |
Upah Pemasangan Pintu/Jendela Aluminium | Tanpa material (hanya tukang) | Rp 250.000 – Rp 350.000 / unit |
Harga dapat bervariasi tergantung pada lokasi pemasangan, jenis aluminium (biasa vs anodized), serta merk material yang digunakan.
Faktor yang Mempengaruhi Harga Pemasangan Pintu dan Jendela Aluminium
- Jenis Aluminium dan Finishing
- Aluminium biasa dengan finishing powder coating cenderung lebih murah, sementara aluminium dengan anodized finish atau aluminium extrude (lebih tahan lama dan lebih estetik) akan lebih mahal.
- Aluminium dengan lapisan anti-karat (seperti anodized atau coated) lebih mahal dibandingkan yang biasa.
- Desain Pintu/Jendela
- Pintu standar (single door) lebih terjangkau, sedangkan pintu ganda atau dengan kaca akan memerlukan pengerjaan lebih rumit, yang menyebabkan biaya lebih tinggi.
- Jendela geser (sliding) lebih kompleks dan mahal dibandingkan jendela buka (swing).
- Desain dengan aksesoris tambahan seperti handle premium, kunci pengaman, atau kaca tempered juga akan menambah biaya.
- Tipe Kaca
- Kaca biasa (clear glass) lebih murah, sedangkan kaca dengan lapisan film, kaca tempered, atau kaca berwarna (tinted) akan lebih mahal.
- Kaca Low-E atau kaca antisinar UV juga akan mempengaruhi harga.
- Ukuran Pintu/Jendela
- Ukuran standar lebih murah, sedangkan pintu atau jendela besar atau custom membutuhkan material lebih banyak dan pengerjaan yang lebih rumit, yang mempengaruhi biaya total.
- Ukuran tinggi atau lebar khusus untuk jendela atau pintu kaca besar (misalnya untuk pintu balkon atau jendela panorama) akan lebih mahal.
- Lokasi Pemasangan dan Aksesibilitas
- Pemasangan di area yang sulit dijangkau (misalnya lantai atas gedung tinggi atau lokasi jauh) akan membutuhkan biaya tambahan untuk alat khusus, tenaga ekstra, atau pengiriman material yang lebih mahal.
- Pemasangan di bangunan bertingkat atau gedung komersial mungkin memerlukan biaya tambahan untuk keselamatan dan akses.
- Aksesoris dan Fitur Tambahan
- Pintu atau jendela dengan fitur keamanan tambahan, seperti kunci ganda atau frame anti-pencurian (misalnya, rolling shutter atau gril keamanan), akan menambah biaya.
- Pemasangan jendela bay atau window frame dengan desain custom lebih mahal karena memerlukan lebih banyak pengerjaan dan material tambahan.
